7 Des 2015

Op-Amp (Operational Amplifier)


Gambar. 1 Operational Amplifiier

Operational Amplifier atau yang di singkat op-amp merupakan salah satu komponen analog yang sering digunakan dalam berbagai aplikasi rangkaian elektronika. Aplikasi op-amp yang paling sering dipakai antara lain adalah rangkaian inverter, non-inverter, buffer, adder (penjumlah), integrator dan differensiator. Penguat operasional (op-amp) adalah penguat diferensial dengan dua masukan dan satu keluaran yang mempunyai penguatan tegangan yang amat tinggi, yaitu dalam orde 105. Oleh karena itu, penguat operasional lebih banyak digunakan dengan loop tertutup dari pada dalam lingkar terbuka.

Pada Op-Amp, memiliki 2 rangkaian feedback (umpan balik) yaitu feedback negatif dan feedback positif dimana feedback negatif pada op-amp memegang peranan penting. Secara umum, umpan balik positif akan menghasilkan osilasi sedangkan umpan balik negatif menghasilkan penguatan yang dapat terukur. Dalam op-amp ideal pada inputan anatara inputan inverting dan non inverting terdapat hambatan atau impedansi tak terhingga dan berikut lebih jelasnya liht gambar 2


Gambar. 2 ekivalen op-amp ideal



0 komentar:

Posting Komentar

luvne.com luvne.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com kumpulanrumusnya.comnya.com.com